Rabu, 21 April 2010

Gagal Dioperasi, Nurul Dipulangkan

ENREKANG -- Upaya membebaskan derita Nurul Saskia, 5 bulan, dari penyakit hidrocephalus menemui jalan buntu. Pasalnya, dokter Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo Makassar yang menangani bayi malang ini, "menyerah".

Ibu kandung Nurul Saskia, Haslinda kepada Fajar, Senin, 19 April mengatakan, tim dokter takut melakukan operasi karena dikhawatirkan membahayakan nyawa Nurul.

Itu karena cairan yang berada dalam kepala Nurul sudah menutupi otak besar, bahkan sebagian besar otak kecil bocah asal Kelurahan Lewaja Enrekang itu sudah tertutupi cairan, sehingga jika dilakukan operasi, akan membahayakan nyawa pasien.

Selama ini tim dokter hanya menyedot cairan dari kepala Nurul dengan harapan bisa mengurangi cairan yang menyebabkan kepala Nurul semakin membesar. "Hari ini (sore kemarin), dokter akan melakukan penyedotan, setelah penyedotan selesai, maka saya akan bawa Nurul kembali ke Enrekang," ucap Haslinda.

Sesuai saran dokter kata Haslinda, penyedotan ini bisa dilakukan di Rumah Sakit Massenrempulu Enrekang, sehingga Nurul disarankan untuk kembali ke Enrekang lantaran tidak mungkin lagi dioperasi.
"Malam ini (kemarin) juga saya akan kembali ke Enrekang bersama anak saya, mudah-mudahan penyedotan hari ini bisa cepat dilakukan," ucap Haslinda. (fajar)

Tidak ada komentar: