Selasa, 05 Juli 2011

Kelompok Tani Dibantu 900 Kg Bibit Jagung

ENREKANG -- Untuk menyukseskan program nasional tentang ketahanan pangan, Pemkab Enrekang melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan, pekan lalu menyalurkan 900 kilogram bibit jagung untuk 60 kelompok tani yang tersebar di 12 kecamatan di Enrekang.
Selain menyalurkan bibit jagung, Pemkab juga memberikan pelatihan kepada kelompok tani yang dipusatan di Hotel Widya Graha Enrekang, Jumat hingga Sabtu lalu. Penyuluhan ini dihadiri 24 peserta yang merupakan perwakilan dari 12 kecamatan. Ketua panitia, Bachtiar Sija mengatakan, acara itu merupakan program dari Dinas Pertanian Provinsi Sulsel. Menurutnya setiap kabupaten diwajibkan untuk menggelar pelatihan terpadu tanaman. "Sebelumnya kita sudah adakan pelatihan kedelai murah padi. Saat ini giliran komoditi jagung. Dalam, program ini, kita menyalurkan bantuan 900 kg bibit jagung ke 60 Kelompok tani, "kata pria yang juga menjabat sebagai Kasi Pembenihan Distanbun Enrekang ini. Dia menambahkan, pemberian bibit jagung tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan produksi tanaman terpadu di bumi Massenrempulu, khususnya jagung. "Potensi jagung di Enrekang cukup besar. Dan kita harapkan dengan sentuhan langsung ke kelompok tani ini bisa meningkatkan hasil produksi," jelasnya. Seorang peserta dari Kecamatan Bungin, Syamsuddin mengaku senang dengan adanya kegiatan ini. Ia yang memimpin kelompok tani enam (Sipatuo, Sipakanre, Mario, Annung Jaya, Rante Lemo Murah, dan Totipa) mengatakan, perhatian pemerintah ke masyarakat sedikit demi sedikit mulai tampak. "Buktinya kita diberikan bibit. Mudah-mudahan tidak sampai di sini saja bantuannya. Kami berharap waktu mendatang potensi tanaman jagung terus meningkat,"pungkasnya. (PAREPOS)

Tidak ada komentar: